Semua tentang jalanku, kau dan mereka

Friday, May 6, 2016

Merindukanmu...

Tadi malam aku mengingatmu lagi, wajah dengan kacamatamu, senyum isengmu...
Rit, aku merindukanmu. dari Nena, aku sudah menyimpan nomer HP papanya Moses, tapi aku tidak pernah sanggup meneleponnya untuk mengutarakan belasungkawa, aku saja belum percaya kau telah tiada, apalagi dia. Aku kuatir menambah lukanya. Rit....
Seandainya waktu bisa diulang, pasti aku berkunjung ke rumahmu, tapi itu tidak akan terjadi.

Kupejamkan mata, mencoba mengingat perjalanan persahabatan kita, mengapa semua terjadi, kucubit lenganku, sakit, ini bukan mimpi, kau benar telah pergi.

Selalu ada hal baik dalam tiap duka... ..ya...demi persahabatan kita, aku berjanji akan membalas sms, membalas WA atau apapun kabar dari temanku yang lain, walau mereka bukan sahabat seperti aku menganggapmu dan kau menganggapku. Karena aku yakin, kau pasti meneleponku sebelum kau pergi... Sekarang aku sudah beli HP baru, dulu kau sering menertawakanku, kenapa aku harus mempertahankan hp rusak-rusak itu, yg selalu membuatmu kesal, karena tidak bisa menghubungiku. Walau murah, tp paling tidak bisa HP itu membuatku bisa dihubungi.

Dalam sepiku, aku berharap suatu hari nanti aku akan menemukan satu orang sahabat sepertimu...

No comments: